Pernah gak sih, pas bikin invoice, pajaknya tiba-tiba salah atau malah gak muncul sama sekali? Atau pas review laporan keuangan, ternyata ada selisih gara-gara perhitungan pajak yang gak sesuai? Hal kayak gini kelihatannya sepele, tapi efeknya bisa panjang. Apalagi kalau urusannya sudah sampai ke pelaporan pajak atau audit internal.
Daripada repot benerin belakangan, lebih baik atur pajaknya dari awal, langsung di sistem. Kalau diatur dengan benar, semua transaksi bisa otomatis mengikuti pengaturan pajak yang sudah diatur agar lebih efisien dan lebih aman. Berikut ini langkah-langkah untuk menambahkan pajak baru di modul Finance & Accounting. Gak ribet, dan pastinya bisa disesuaikan sama kebutuhan bisnis!
Langkah-Langkah Mengatur Pajak
1. Buka Modul Finance & Accounting
Masuk ke sistem, lalu pilih modul Finance & Accounting. Setelah itu, akses menu Taxes untuk melihat daftar pajak yang sudah tersedia.
2. Tambahkan Pajak Baru
Klik tombol âAdd Newâ di halaman Taxes untuk mulai menambahkan jenis pajak baru.
3. Lengkapi Informasi Pajak
Isi detail pajak secara lengkap:
-
Nama Pajak
-
Label di Invoice (nama yang muncul di tagihan pelanggan)
-
Negara Asal Pajak
-
Tax Computation (misalnya persentase, jumlah tetap, dll)
-
Tax Type (penjualan, pembelian, dsb.)
-
Distribusi Pajak di Invoice (bagaimana pajak dihitung dan ditampilkan)
Pastikan semua kolom terisi sesuai peraturan yang berlaku dan kebutuhan perusahaan.
4. Simpan Data
Setelah semua informasi dirasa sudah tepat, klik âSubmitâ untuk menyimpan pengaturan pajak baru ke sistem.
Mengatur pajak secara rapi sejak awal akan menghindarkan bisnis dari risiko kesalahan hitung dan memudahkan saat audit atau pelaporan. Proses transaksi juga jadi lebih transparan, karena sistem langsung mengenali perhitungan pajak yang berlaku. Pajak tertata, keuangan pun lebih terpercaya.