article image

Warehouse Berantakan? Begini Cara Setting Lokasinya dengan Benar

9 Sep 2025

Penulis Tim eDOT

Salah satu penyebab utama kekacauan stok adalah gudang yang tidak tertata dalam sistem. Barang bisa salah tempat, stok tidak akurat, dan distribusi jadi lambat hanya karena warehouse dan lokasi penyimpanan tidak diatur dengan baik sejak awal.

Untuk mencegah hal ini, Anda perlu mengatur Warehouse dan Location secara sistematis di modul Inventory. Dengan struktur gudang yang jelas, proses penerimaan, penyimpanan, dan pengiriman barang jadi jauh lebih efisien. Berikut langkah-langkah mudah untuk mengatur warehouse dan lokasi penyimpanan langsung dari sistem Anda.

Langkah Mengatur Warehouse & Location di Modul Inventory

1. Masuk ke Modul Inventory, kemudian pilih menu ‘Warehouse’

Buka modul Inventory, lalu pilih menu ‘Warehouse’ untuk mulai menambahkan gudang baru.

2. Klik ‘Add New’

Di daftar warehouse yang ada, klik ‘Add New’ untuk menambahkan warehouse baru.

3. Isi Informasi Warehouse

Lengkapi formulir yang muncul dengan informasi berikut:

  • Warehouse Name (nama gudang)

  • Owner Type (jenis pemilik: internal, mitra, dll)

  • Warehouse Branch (cabang gudang)

  • Alamat Owner
    Anda bisa mengisi manual atau pilih dari alamat yang sudah terdaftar berdasarkan owner yang dipilih.

Setelah itu, klik ‘Submit’ untuk menyimpan data warehouse.

Langkah Tambahan: Menambahkan Location

4. Masuk ke Menu ‘Location’

Masih di dalam modul Inventory, buka menu ‘Location’ untuk mengatur detail lokasi penyimpanan di dalam warehouse.

5. Klik ‘Add New’

Klik tombol ‘Add New’, lalu isi informasi yang dibutuhkan, seperti:

  • Nama Lokasi

  • Tipe Lokasi

  • Relasi dengan warehouse

Klik ‘Submit’ untuk menyimpan data lokasi.

Dengan mengatur warehouse dan lokasi secara sistematis, Anda akan memiliki kontrol penuh atas pergerakan stok, meminimalkan kesalahan logistik, dan mempercepat proses distribusi barang. Gudang rapi, stok akurat, bisnis pun lancar!

logo rounded whatsapp