image

Sales Development Representative: Tugas & Keterampilannya

22 May 2025

Dalam penjualan di sebuah perusahaan, peran sales development representative (SDR) sangatlah diperlukan. SDR bertugas untuk membangun hubungan awal dengan prospek baru. 

Artikel ini membahas sales development representative, termasuk tugas dan keterampilan yang dibutuhkan. Jadi, simak penjelasannya berikut ini. 

Apa Itu Sales Development Representative?

Sales development representative adalah seorang ahli yang bertugas untuk menemukan dan membangun hubungan dengan prospek baru. Artinya, SDR menjadi garda terdepan dalam memperluas jangkauan pasar dan berkomunikasi dengan calon pelanggan melalui beragam saluran. 

Tidak hanya memulai komunikasi awal dengan prospek. SDR juga bertugas untuk menentukan apakah calon pelanggan tersebut layak menjadi pelanggan bisnis Anda. Bisa dibilang, SDR melakukan quality control untuk leads atau calon pelanggan. 

Nantinya, leads tersebut akan diarahkan ke account executive jika berpotensi untuk melanjutkan ke tahapan penjualan lainnya. 

Dari penjelasan tersebut, dapat disimpulkan bahwa sales development representative lebih banyak bergelut dengan calon pelanggan dibandingkan dengan urusan internal perusahaan. SDR juga menjadi wajah dari perusahaan saat bertemu dengan leads.

Meski SDR lebih banyak mengurusi prospek, profesi ini harus memahami seluk-beluk bisnis perusahaan agar bisa menjawab pertanyaan leads dan membawa mereka menjadi pelanggan tetap. 

Baca juga: Sales Taking Order - Cara Kerja & Strategi Mengoptimalkannya

Apa yang Dilakukan Sales Development Representative?

Sales development representative bertanggung jawab untuk aktivitas penjualan dan pemasaran outbond pada tahap awal penjualan, termasuk menemukan dan memulai komunikasi dengan calon pelanggan. 

Umumnya, jenis leads yang disasar adalah orang-orang yang sesuai dengan target pasar perusahaan, tetapi belum tertarik dengan bisnis. 

Maka dari itu, tujuan adanya SDR adalah menghasilkan prospek berkualitas sehingga anggota tim penjualan lainnya dapat menutup penjualan dan memperpendek siklus penjualan.

Lebih lanjut, berikut ini adalah tugas sales development representative yang perlu Anda ketahui:

1. Membuat Impresi Pertama Brand

SDR menjadi “wajah” dari brand yang dibawakan sehingga perlu menciptakan impresi pertama brand yang menarik di depan leads. 

Jika Anda harus bertemu langsung dengan calon pelanggan, pastikan Anda mengenakan pakaian yang profesional, berbicara dengan bahasa tubuh yang percaya diri, serta membuat kontak mata dengan pelanggan. 

Kemudian, apabila Anda menggunakan email marketing, pastikan isi surel ramah, ditulis dengan baik, dan memberikan informasi yang dibutuhkan calon pelanggan. 

2. Mengembangkan Strategi Penjualan

Tanggung jawab SDR selanjutnya adalah mengembangkan strategi penjualan agar semakin banyak calon prospek yang mengetahui brand Anda dan menjadi pelanggan potensial. 

3. Melakukan Prospecting

Seorang SDR juga perlu melakukan prospecting dengan melakukan riset pasar dan menentukan calon pelanggan yang cocok dengan profil perusahaan atau target pasar. Analisis yang dilakukan termasuk competitive analysis dan mengidentifikasi peluang bisnis. 

4. Berhubungan Langsung dengan Prospek

Untuk bisa terhubung dengan prospek, Anda perlu mengetahui tempat terbaik untuk menarik leads, seperti lokakarya, konferensi, acara sosial, forum, dan media sosial. 

Sebagai SDR, Anda perlu mengumpulkan nama dan informasi kontak untuk kemudian digunakan untuk mengirimkan surel, konten yang relevan, dan undangan acara kepada calon pelanggan. 

5. Melakukan Kualifikasi Prospek

Sales development representative akan melakukan kualifikasi prospek setelah menghubungi mereka. Proses ini akan menentukan apakah prospek yang dihubungi sesuai dengan persyaratan menjadi pelanggan brand Anda. 

6. Berkolaborasi dengan Tim Penjualan

SDR akan berkolaborasi dengan tim penjualan untuk memberikan data serta informasi leads yang sudah berhasil lolos sesuai persyaratan menjadi pelanggan brand.

7. Mengedukasi Leads

Mengedukasi leads adalah salah satu tugas utama sales development representative, di mana Anda memberikan informasi tentang brand kepada prospek. Anda bisa menanyakan apa yang mereka butuhkan, masalah apa yang mereka hadapi, dan apa yang mereka rasakan, kemudian jadikan brand Anda sebagai solusi dari pertanyaan tersebut.

Baca juga: Strategi Meningkatkan Produktivitas Sales Secara Efektif

Keterampilan yang Harus Dimiliki Sales Development Representative

Untuk bisa menjadi sales development representative (SDR), Anda perlu menguasai keterampilan teknis dan profesional, di antaranya:

  • Menguasai alat CRM: CRM membantu Anda untuk memantau data pelanggan dan mengotomasi tugas-tugas administratif.
  • Komunikasi yang baik: Seorang SDR harus bisa berkomunikasi dengan baik di berbagai macam platform, seperti komunikasi langsung, telepon, surel, media sosial, dan lain-lain. 
  • Keterampilan penjualan: Seorang SDR harus memahami perusahaan secara total dan mengetahui teknik penjualan yang cocok untuk setiap prospek. 
  • Menguasai beragam saluran pemasaran: Anda harus mahir menggunakan berbagai macam saluran pemasaran, seperti email dan media sosial. 
  • Keterampilan organisasi: Untuk memantau calon pelanggan potensial dan membuat alur kerja yang efisien.
  • Memahami brand: Untuk menentukan apakah prospek sesuai dengan brand. 
  • Keterampilan problem solving: Untuk menghadapi tantangan prospek dan mengedukasi bahwa brand dapat menjadi solusi dari permasalahan mereka.
  • Kemampuan riset: Anda harus bisa melakukan riset mendalam untuk memahami kebutuhan prospek dan mengidentifikasi calon pelanggan yang cocok. 

Demikian informasi tentang sales development representative. Dapat disimpulkan bahwa sales development representative adalah wajah dari sebuah brand dan pintu pertama untuk calon pelanggan potensial sebelum akhirnya terkonversi menjadi pelanggan. 

Untuk melancarkan proses kerja sebagai SDR, Anda bisa menggunakan platform Distribution Management System (DMS) dari esuite.

esuite dari eDOT menawarkan berbagai macam keunggulan, seperti menyederhanakan dan mengotomasi tugas agar Anda bisa fokus pada tugas yang lebih pindah, antarmuka yang ramah pengguna, menawarkan data real time, mengatur inventaris dengan mudah, dan meningkatkan pangsa pasar. 

Dengan menggunakan esuite, Anda bisa mengambil keputusan strategis berdasarkan data, menghemat waktu dan biaya berkat proses operasional yang lebih sederhana, serda dapat mengatur kampanye pemasaran dengan mulus.

Bagaimana? Tertarik untuk meningkatkan konversi bersama esuite? Hubungi kami sekarang dan coba gratis!

Baca juga: 10 Aplikasi Salesman Wajib untuk Meningkatkan Penjualan!

logo rounded whatsapp